SEMBILU adalah proyek dari NOVIARIE PRATAMARSYAH dengan memainkan musik Balada, Country, Folk Kontemporer Indonesia sejak 2017. Nama SEMBILU merupakan manifestasi dari kulit bambu tajam yang pada umumnya dijadikan pisau potong kecil oleh masyarakat suku Melayu Muslim untuk alat khitan/ sunat (sirkumsisi).
Bersama label musik Harus Rekam alias PRODUK HARAM, SEMBILU merilis album perdana bertajuk TANBIAT pada tahun 2019, album kedua bertajuk سمبيلو/sembilu (self-titled) pada tahun 2020, serta beberapa single, berjudul PENIPU ULUNG, HIKAYAT AIR, PABRIK KAMPANG, TIDAK ALUNAN GITAR HARI INI (FREE FOR PALESTINE) pada tahun 2024.
Sembilu juga berpartisipasi dalam album kompilasi krusial seperti BERSAMA BERSUARA (menolak RUU Permusikan di Indonesia), dan STAND WITH CINDE (menolak penggusuran pasar tradisional di Palembang), serta beberapa jurnal dan kajian ilmiah yang disampaikan melalui karya SEMBILU.
Pada tahun 2023-2024 SEMBILU berkelana dalam tur musik independen bertajuk PELANTOUR, tur musik ini melintasi 48 kota di Indonesia untuk menemui ruang-ruang kreatif, suku-suku adat, dan permasalahan dalam keberagaman Indonesia.
