PELOPOR MERCHANDISE INOVATIF DI INDONESIA

Konfirmasi Pembayaran

Lainnya

Tentang Kami

Apa yang dimaksud dengan Persediaan Barang Dagang ? (Merchandise Inventory)

14 Jun 2021

Dilihat : 33553

Apa yang dimaksud dengan Persediaan Barang Dagang ? (Merchandise Inventory)

Persediaan Barang Dagang atau Merchandise Inventory adalah barang yang dimiliki oleh perusahaan yang didapat dengan cara membeli dari pemasok atau dibuat sendiri yang kemudian disimpan sementara selanjutnya untuk dijual kembali atau untuk memproduksi barang yang akan dijual dalam operasi selanjutnya.

          Jumlah Persediaan Barang Dagangan (Merchandise Inventory)biasanya dicek untuk setiap akhir periode tertentu,misalnya setiap akhir bulan atau akhir tahun sesuai dengan kebijakan perusahaan dan bentuk perusahaan.

Pengecekan Persediaan Barang Dagangan (Merchandise Inventory) biasanya dilakukan dengan cara:

1.     Melihat kartu Persediaan Barang Dagangan (Merchandise Inventory).

2.     Melakukan cek fisik atau stock opname.

 

Pengecekan Persediaan Barang Dagangan (Merchandise Inventory) sangat penting dilakukan agar tidak terjadi kecurangan yang dilakukan oleh karyawan bagian persediaan dan pembelian

Syarat Pengiriman

         Kepemilikan barang dagangan dan biaya pengangkutan terdiri dari 2 metode yaitu FOB (Free On Board) Shipping Point,dan FOB (Free On Board) Destination.

1.     FOB (Free On Board) Shipping Point
Yaitu Pembeli menanggung semua  biaya dan resiko pengiriman barang setelah barang keluar dari gudang penjual.

2.     FOB (Free On Board) Destination
Yaitu  Penjual menanggung semua biaya dan resiko pengiriman barang mulai dari barang keluar dari gudang penjual sampai barang masuk ke gudang pembeli.

Sistem pencatatan akuntansi persediaan terdiri dari dua metode yaitu:

1.     Perpetual (Perpetual Inventory System) Mencatat setiap terjadi mutasi persediaan barang di kartu persediaan barang.

2.     Periodik (Periodic Inventory System)
Tidak mempunyai kartu persediaan barang,pencatatan persediaan dilakukan di akhir periode denan cara menghitung beberapa jumlah persediaan yang ada di gudang.

Dalam sistem periodik (periodic Inventory system)rincian persediaan barang yang dimiliki tidak disesuaikan secara terus menerus dalam satu periode.Harga pokok penjualan barang ditentukan hanya pada akhir periode akuntansi (secara periodik).Pada saat itu dilakukan perhitungan persediaan secara periodik untuk menentukan harga pokok barang yang tersedia.

          Dari penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa sistem persediaan fisik atau periodik adalah sistem dimana harga pokok penjualan dihitung secara periodik yaitu hanya pada saat perhitungan dengan mengandalkan semata-mata pada perhitungan fisik tanpa menyelenggarakan catatan hari ke hari atas unit yang terjual atau yang ada ditangan.


04 41 30
Jam Menit Detik
Logo Rumah Komunitas
Chat With 6281222086355